Ini Manfaat Kerang Simping bagi Kesehatan, Diantaranya Menjaga Kesehatan Otak

Foto: Ilustrasikerang simping/Pixabay

FAKTA GRUP – Di balik cita rasanya yang lezat, Kerang simping dikenal sebagai salah satu hewan laut yang memiliki tekstur lembut. Jenis kerang yang banyak tersebar di wilayah pesisir Indo–Pasifik ini seringkali diolah menjadi hidangan yang nikmat.

Kerang yang kebanyakan hidup di pesisir laut Jawa Tengah dan Jawa Timur ini juga mengandung berbagai nutrisi yang penting untuk tubuh, seperti protein, lemak, magnesium, zinc, kalium, omega-3, kalsium, dan selenium. Bahkan, jenis kerang ini juga mengandung vitamin B12.

Tak hanya itu, kerang simping juga mengandung mineral lain, seperti seng dan zat besi, meskipun dalam jumlah yang sedikit.

Berikut sederet manfaat kerang simping yang dapat Anda peroleh bagi kesehatan, antara lain:

1. Menurunkan berat badan

Bila Anda sedang melakukan program penurunan berat badan, kerang simping bisa menjadi pilihan makanan sehat yang wajib dicoba. Ini karena kerang simping tinggi akan protein dan rendah lemak sehingga cocok Anda masukkan dalam menu makanan.

Hal ini selaras dengan sebuah penelitian yang menyatakan bahwa mengonsumsi makanan tinggi protein dan mengurangi asupan kalori dapat mendorong penurunan berat badan. Pasalnya, protein dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan mampu meningkatkan metabolisme tubuh untuk membakar kalori.

2. Menjaga kesehatan jantung

Kerang simping merupakan makanan berprotein dan rendah lemak yang bisa menjadi pengganti daging merah. Menurut sebuah penelitian, jenis kerang ini mampu meningkatkan asupan harian lemak tak jenuh ganda yang mampu menurunkan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular atau jantung.

Tak hanya itu, kandungan omega-3 dalam kerang ini ikut andil dalam menyehatkan dan meningkatkan fungsi jantung. Agar manfaat yang diperoleh lebih optimal, Anda bisa mengonsumsi kerang simping secukupnya.

3. Menjaga kesehatan dan fungsi otak

Mengonsumsi kerang simping juga mampu menjaga kesehatan dan fungsi otak. Kerang ini mengandung asam lemak omega-3 yang berperan dalam menjaga fungsi otak dan mencegah peradangan di otak.

Tak hanya itu, kandungan vitamin B12 dalam kerang simping juga turut andil dalam menjaga selubung mielein, yaitu lapisan pelindung yang menutup serabut saraf, agar komunikasi antarsel otak berjalan optimal.

4. Meningkatkan kesehatan dan kekuatan tulang

Kandungan kalsium, magnesium, dan selenium dalam kerang simping merupakan sumber mineral yang baik untuk tubuh. Kandungan tersebut bermanfaat untuk menjaga tulang tetap padat dan kuat. Pasalnya, kepadatan tulang yang rendah dapat menyebabkan tulang menjadi rapuh.

Dengan mengonsumsi kerang simping, Anda akan terhindar dari risiko terkena penyakit osteoporosis.

5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap virus dan bakteri, Anda perlu mencukupi asupan mineral, seperti zinc dan selenium. Kedua mineral tersebut bersifat antioksidan yang berguna mencegah peradangan dengan cara melawan paparan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh.

Tak hanya itu, senyawa scallop gonad polisakarida dalam kerang simping juga berguna untuk meningkatkan jumlah sel sistem kekebalan tubuh.

6. Menurunkan risiko terkena penyakit stroke

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 dalam kerang simping dapat meningkatkan aliran darah dan mencegah pembekuan darah penyebab stroke.

Tak hanya itu, kandungan vitamin B12 di dalamnya juga mampu mengurangi kadar homosistein atau asam amino yang merusak pembuluh darah penyebab stroke.

7. Menjaga kesehatan janin pada ibu hamil

Manfaat kerang simping selanjutnya adalah menjaga kesehatan janin pada ibu hamil. Hal ini karena kerang simping mengandung beragam nutrisi penting yang bagus untuk tumbuh kembang janin dalam kandungan, seperti asam lemak omega-3.

Nutrisi tersebut bermanfaat untuk menjaga perkembangan dan fungsi sistem saraf tubuh, otak, dan mata janin. Tak hanya itu, kandungan mineral lain, seperti zat besi, berguna untuk menghasilkan sel darah merah dan mencegah anemia. Dengan begitu, asupan oksigen dan nutrisi janin akan tercukupi.